Kajian Ilmiah Membantah Metode Aktivasi Otak Tengah
Beberapa waktu ini, kajian tentang aktivasi otak tengah begitu populer
di kalangan para orangtua. Hal ini dikarenakan pengaktifan otak tengah
ini menjanjikan sesuatu yang luar biasa, sehingga anak akan memiliki
kemampuan seperti:
· Melihat kartu dengan mata ditutup
· Berjalan, naik sepeda, mewarnai gambar dengan mata tertutup
· Pada tingkatan yang lebih lanjut seorang anak diharapkan dapat ‘melihat’ benda dibalik tembok atau didalam kotak.
· Dapat menghitung uang yang terdapat dalam dompet seseorang di hadapannya tanpa orang tersebut mengeluarkan dompetnya
· Jika seorang anak rajin melatih fungsi otak tengahnya, bahkan
dia dapat membaca dokumen yang terletak dalam posisi tertutup.
· Membaca Dokumen yang tertutup
· Kemampuan prediksi (memperkirakan apa yang akan terjadi
beberapa saat kemudian) adalah kemampuan yang lebih tinggi yang dapat di
miliki oleh seorang anak.
Barangkali, jika otak tengah anak-anak mereka telah aktif, mereka tidak
akan lagi khawatir terhadap Ujian Nasional. Karena anaknya pasti bisa
mengejakannya, entah dengan kemampuan prediksinya, atau dengan
kemampuannya melihat dokumen yang tertutup.
Kajian Ilmiah Metode Aktivasi Otak Tengah
Disampaikan oleh: Dwi Estiningsih
PENDAHULUAN
Setiap orangtua ingin anaknya menjadi jenius. Mereka menyangka ada resep
jitu yang benar – benar ampuh untuk meningkatkan kemampuan seseorang.
Pada Kajian Psikologi Belajar, Metode pembelajaran selalu berfokus pada
dua faktor yaitu faktor diri dan faktor lingkungan. Sehingga, yang perlu
diperbaiki adalah faktor lingkungan dan diri, misal: faktor apa yang
membuat otak semakin mudah menyimpan memori? Faktor apa yang menghambat
cara kerja otak? Dst. Memaksa supaya anak bisa mencapai tingkat genius
dengan STANDAR tertentu adalah hal yang bisa berbahaya bagi perkembangan
psikologis anak. Menjadi genius BUKAN tujuan pendidikan.
Metode Aktivasi Otak Tengah
Salah satu metode yang ditawarkan untuk meningkatkan kecerdasan anak
bahkan menjadikannya genius adalah metode aktivasi otak tengah. Apa itu
aktivasi otak tengah? Dan apa saja manfaat serta kemampuan apa yang
ditingkatkan?
Kemampuan dasar yang dapat dilakukan setelah otak tengah diaktivasi:
· Melihat kartu dengan mata ditutup
· Berjalan, naik sepeda, mewarnai gambar dengan mata tertutup
· Pada tingkatan yang lebih lanjut seorang anak diharapkan dapat ‘melihat’ benda dibalik tembok atau didalam kotak.
· Dapat menghitung uang yang terdapat dalam dompet seseorang di hadapannya tanpa orang tersebut mengeluarkan dompetnya
· Jika seorang anak rajin melatih fungsi otak tengahnya, bahkan
dia dapat membaca dokumen yang terletak dalam posisi tertutup.
· Membaca Dokumen yang tertutup
· Kemampuan prediksi (memperkirakan apa yang akan terjadi
beberapa saat kemudian) adalah kemampuan yang lebih tinggi yang dapat di
miliki oleh seorang anak.
·
Klaim aktivasi otak tengah merupakan metode ilmiah
Aktivasi otak tengah bukanlah suatu hal yang magis atau berbau
supranatural. Aktivasi otak tengah dilakukan dengan secara ilmiah.
Aktivasi otak tengah ini banyak mempergunakan gelombang otak Alpha.
Gelombang otak Alpha di buktikan secara ilmiah adalah gelombang otak
yang muncul dominan pada saat kita dalam keadaan relax dan paling
kreatif. Gelombang otak ini biasanya dominan pada saat kita bangun
tidur, atau dalam keadaan relax di toilet, atau bahkan sedang berendam
air panas di bathtub. Tidak heran mengapa Archimedes menemukan hukum
Achimedes pada saat dia mandi.
Otak tengah yang teraktivasi memancarkan gelombang otak yang mirip
seperti radar. Hal ini membuat pemiliknya mampu melihat benda dalam
keadaan mata tertutup. Pada dasarnya, gelombang tersebut terletak di
bawah hidung. Hanya mampu mendeteksi benda yang terletak sedikit di
bawah hidung.
Latihan yang teratur dapat membuat sang anak menjadi lebih kuat dan
mampu melihat benda yang terletak lebih tinggi lagi. Bahkan ada beberapa
anak yang dapat medeteksi sampai 360 derajat. Hal itu berarti mereka
dapat mendeteksi benda yang terletak di belakang, atas dan semua arah.
Training aktivasi otak tengah telah mulai dilakukan di Indonesia. Saat
ini belum banyak orang yang mengetahui keberadaan dari training ini.
Training biasanya dilakukan selama 2 hari. Pada saat itu juga biasanya
dilakukan training untuk para orang tua. Seperti juga bidang keahlian
lainnya, orang tua berperan besar untuk dapat membantu anak
mengembangkan potensi otak tengah mereka.
Seorang anak dengan otak tengah yang kuat, diharapkan dapat
mengembangkan otak kanan dan otak kiri secara lebih maksimal sehingga
mereka dapat masuk kategori jenius. Bukan hanya dalam otak kiri (IQ,
intelektual) , atau otak kanan (emosional, EQ) tetapi juga dalam ‘Loving
Inteligence’. Mereka adalah individu yang seimbang dan mengasihi orang
lain seperti sang pencipta mengasihi dia. Sayangnya training aktivasi
otak tengah ini hanya dapat dilakukan untuk anak umur 5 – 15 tahun saja
Ketika otak tengah diaktifkan , anak anda akan memiliki akses yang mudah
ke baik otak kiri maupun kanan. Dengan akses mudah ini, mereka akan
belajar, membaca dan mengahafal benda-benda dalam kecepatan yang lebih
cepat dan dengan demikian meningkatkan keyakinan, minat dan konsentrasi
mereka dalam belajar.
Kesalahan Ilmiah “Paham Aktivasi Otak Tengah”
Q.S. Yunus 99-101
“Dan jika Tuhanmu menghendaki, tentulah beriman semua orang di bumi
seluruhnya. Tetapi apakah kamu (hendak) memaksa manusia agar mereka
menjadi orang – orang yang beriman?”
“Dan tidaklah seorang pun akan beriman kecuali dengan izin Allah, dan Allah menimpakan azab kepada orang yang tidak mengerti.”
“Katakanlah, Perhatikanlah apa yang ada di langit dan di bumi!” Tidaklah
bermanfaat tanda – tanda (kebesaran Allah) dan rasul – rasul yang
memberi peringatan bagi orang yang tidak beriman.”
Bagian – Bagian Otak
Bagian Otak Manusia
Otak besar (telencephalon, cerebrum) (belahan kanan dan kiri) setiap
belahan melayani bagian tubuh yang berlawanan. Bagian otak ini paling
dominan fungsinya dalam proses berpikir.
Diensefalon (diencephalon, interbrain) bagiannya ada yang bernama hipothalamus (mengatur emosi, bab, bak, ngantuk, dll)
Otak tengah (mesencephalon) berperan sebagai awal proses visual dan pengendalian gerakan mata
Otak belakang (metencephalon) a.l pengatur refleks fisiologis
Otak kecil (cerebellum) koordinasi gerakan otot, keseimbangan,dll
Metode aktivasi otak tengah ini diklaim dilakukan secara ilmiah dengan
mengemukakan fakta tentang gelombang otak. Kemudian dalam buku
Dahsyatnya Otak Tengah, penulis (Hartono Sangkanparan, penerbit
VisiMedia) menjelaskan anatomi otak tengah dari sudut pandang biologis.
Penjelasannya terlihat ilmiah karena memuat banyak istilah dan gambar
medis – biologi. Namun demikian tidak disinggung tentang KORELASI ILMIAH
aktivasi otak tengah dengan FAKTOR GENIUS anak.
BUKU OTAK TENGAH
Perbedaan definisi dan fungsi otak tengah berdasarkan lembaga training aktivasi otak tengah dan buku referensi ilmiah
Definisi otak tengah
Otak tengah adalah jembatan untuk menghubungkan otak kiri dan kanan. (lembaga training aktivasi otak tengah)
otak tengah---disebut juga mesencephalon--- adalah bagian otak yang
terletak di antara forebrain dan hindbrain. Atau terletak antara otak
depan ( besar) dengan otak belakang, terdiri dari tektum dan cerebral
peduncle. (buku referensi)
Fungsi otak tengah
Otak tengah berfungsi sebagai penyeimbang otak kanan atau kiri (lembaga training aktivasi otak tengah)
Otak tengah berfungsi dalam pergerakan bola mata, lensa mata, diameter pupil, saraf visual serta gerak motorik. (buku referensi)
Perbedaan dua definisi dan fungsi dalam tabel di atas menunjukkan bahwa
pelopor aktivasi otak tengah menggunakan cara yang “ngawur“ dalam
menggunakan istilah biologi, karena sampai saat ini ilmu biologi maupun
istilah biologi menurut buku referensi dan jurnal ilmiah, belum ada
perubahan.
Otak tengah BUKAN otak penghubung antara otak kiri dan kanan. Penghubung
antara otak kiri dan kanan adalah CORPUS CALLOSUM. Kesalahan fatal ini
membuktikan bahwa secara anatomi, para praktisi otak tengah bahkan
secara serampangan menghubungkan otak tengah dengan otak kiri-kanan.
Otak tengah jelas berhubungan dengan fungsi visual, tetapi dengan
gegabah dihubungkan bahwa metode menutup mata akan mengaktifkan otak
tengah merupakan kesimpulan harus diteliti lebih lanjut.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar